Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 02:30:44【Resep】953 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(49315)
Artikel Terkait
- 368 siswa SDN 5 Mataram terima MBG
- Efektifnya akupresur untuk tingkatkan produksi ASI
- Pakar sarankan Prabowo usung Jusuf Kalla jadi pemimpin sementara Gaza
- IDAI serukan pemetaan dampak perubahan lingkungan bagi kesehatan anak
- Ini kata SPPG Meruya Selatan terkait asal menu beracun pada MBG
- Makan Bergizi Gratis dan ujian kepercayaan publik
- Kapal bantuan Turki berlayar ke Gaza, bawa 900 ton makanan dan obat
- Pengobatan inovatif pasien kanker makin beragam
- Tokopedia dan TikTok Shop komitmen dorong pertumbuhan ekonomi digital
- DPR RI: Program MBG kelompok 3B perlu diperkuat untuk cegah stunting
Resep Populer
Rekomendasi

Pentingnya nutrisi untuk ongak pada pemulihan stroke

BGN datangkan ahli gizi dari daerah lain untuk SPPG di Manokwari

Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi

Ekonom: Rencana penurunan PPN bisa dongkrak daya beli dan sektor riil

Benarkah kecoak bisa cemari udara rumah?

Mendag: TEI 2025 catat 8.045 pembeli dari 130 negara

Sukseskan MBG, TNI AD pelajari manajemen makanan militer Singapura

Mendag: TEI 2025 catat 8.045 pembeli dari 130 negara